Anda pasti sudah tidak asing lagi dengan diabetes mellitus. Sering pula ditulis diabetes saja, ini adalah salah satu penyakit kronik progresif yang sangat berbahaya, karena dapat menyebabkan berbagai komplikasi pada organ lain, terutama mata, ginjal, saraf, jantung, dan pembuluh darah.[1] Nah, untuk mendiagnosis sekaligus mengontrol diabetes, salah satu cara yang umum dilakukan adalah menggunakan tes HbA1c. Sudah bisa dilakukan di banyak laboratorium kesehatan dan rumah sakit, biaya pemeriksaan ini ternyata relatif terjangkau.
Apa Itu Diabetes Mellitus?
Diabetes mellitus adalah penyakit endokrin yang ditandai oleh kelainan metabolisme dan komplikasi jangka panjang yang melibatkan organ lain seperti mata, ginjal, saraf, dan pembuluh darah.[2] Penyakit ini ditandai dengan hiperglikemia serta gangguan-gangguan metabolisme karbohidrat, lemak, dan protein yang bertalian dengan defisiensi absolut atau relatif aktivitas dan/atau sekresi insulin.
Meski tidak menular, jika tidak ditangani dengan baik, diabetes mellitus dapat menimbulkan komplikasi pada mata, ginjal, jantung, pembuluh darah, dan saraf yang akan membahayakan jiwa maupun memengaruhi kualitas hidup seseorang. Komplikasi yang ditimbulkan diabetes pun bisa bersifat akut dan kronis. Komplikasi akibat diabetes mellitus dapat mengakibatkan pendeknya rentang hidup seseorang, disability, dan meningkatnya beban ekonomi bagi klien dan keluarganya.[3]
Manfaat Tes HbA1c
Nah, untuk mendiagnosis dan mengontrol diabetes, salah satu pemeriksaan yang dapat dilakukan adalah tes HbA1c. Menurut keterangan RSUD Kabupaten Banjarnegara, pemeriksaan HbA1c adalah pemeriksaan dengan mengukur kadar atau persentase glukosa yang terikat dengan hemoglobin. Tes ini tergantung dari kadar glukosa dan jumlah serta umur sel darah merah. Rata-rata umur sel darah merah sekitar 120 hari. Jadi, pemeriksaan HbA1c ini dapat memperkirakan kadar rata-rata gula darah dalam tiga bulan terakhir.
Apakah tes HbA1c sama dengan pemeriksaan gula darah? Walau sama-sama untuk mengontrol diabetes, tetapi keduanya mengukur hal yang berbeda. Pada tes gula darah biasa, yang diukur adalah kadar gula darah saat itu juga. Kadar gula darah bisa berubah-ubah sepanjang hari, tergantung makanan atau minuman yang dikonsumsi saat itu. Sementara itu, hasil pemeriksaan HbA1c tidak akan terlalu terpengaruh oleh asupan makanan pada saat pemeriksaan sehingga tidak perlu persiapan khusus seperti puasa.
Karena dapat menggambarkan rata-rata kadar gula darah dalam tiga bulan terakhir, manfaatnya adalah untuk mengontrol kualitas pengendalian kadar gula darah jangka panjang dan menilai efektivitas obat. Dengan kata lain, tes ini untuk memantau kepatuhan penderita diabetes minum obat dan kepatuhan menjalankan pola hidup sehat. Sekarang, penggunaannya sudah lebih luas lagi, yaitu untuk menegakkan diagnosis atau screening diabetes mellitus tipe-2.
Prosedur Tes HbA1c
Dikutip dari Alodokter, prosedur pemeriksaan HbA1c kurang lebih sama dengan prosedur tes darah pada umumnya. Pembuluh darah pada lengan akan ditusuk dengan jarum untuk mengambil darah. sampel darah kemudian diuji di laboratorium dan hasilnya bisa Anda peroleh dalam beberapa hari. Hasil pemeriksaan akan tertulis dalam persentase yang menunjukan kondisi tertentu, seperti normal jika jumlah HbA1c berada di bawah 5,7%, pre-diabetes apabila HbA1c antara 5,7 sampai 6,4%, dan diabetes jika jumlah HbA1c mencapai 6,5% atau lebih.
Saat ini, sudah banyak rumah sakit yang menyediakan layanan pemeriksaan HbA1c. Beberapa laboratorium atau klinik kesehatan juga menawarkan tes tersebut. Harga yang perlu dibayarkan pun tidak mahal, rata-rata ratusan ribu rupiah untuk sekali pemeriksaan. Berikut referensi biaya tes HbA1c saat ini.
Biaya Tes HbA1c
| Lokasi Tes | Biaya |
| GoLab Malang | Rp175.000 |
| Tirta Medical Center | Rp185.000 |
| Fullerton Health Clinic Kuta | Rp185.000 |
| Laboratorium Kesehatan Daerah Kota Balikpapan | Rp185.000 |
| Siloam Hospitals | Rp199.000 |
| RS Baros Cimahi | Rp200.000 |
| BBLK Makassar | Rp200.000 |
| RS Edelweiss Bandung | Rp200.000 |
| RS Imanuel Way Halim Bandar Lampung | Rp210.000 |
| Pertama Lab Cipondoh | Rp220.000 |
| RSU Ummi Bengkulu | Rp225.000 |
| RSIA Kusuma Pradja Semarang | Rp225.000 |
| Laboratorium Klinik Prodia | Rp239.000 |
| Biomedilab Imperial Kalideres | Rp240.000 |
| Biomedilab Cikupa | Rp240.000 |
| RS Pelni | Rp243.100 |
| Laboratorium Klinik CITO Tegal | Rp245.000 |
| Mayapada Hospital Kuningan | Rp250.000 |
| Lab Parahita | Glukosa Puasa + HbA1c : Rp252.000 |
| Bumame Bandung | Rp258.000 |
| Amalia Medical Center Kramat Jati | Rp259.000 |
| Balai Kesehatan Kerja Pelayaran Dinas perhubungan | Rp280.000 |
| Klinik Kiara Jakarta | Tes HbA1c : Rp285.000 |
| Tes HbA1c & TTGO : Rp477.000 | |
| Klinik Utama Bunga Emas | Rp287.000 |
| RSU Banyumanik 2 | Rp300.000 |
| RS Manyar Medical Centre Surabaya | Rp383.000 |
| RS Premier Jatinegara | Rp450.000 |
| RSIA Mitra Family Karawang | Rp475.273 |
Daftar biaya tes HbA1c di atas telah kami rangkum dari berbagai sumber, termasuk situs resmi dan media sosial resmi masing-masing layanan kesehatan. Perlu Anda catat bahwa tarif tes HbA1c tersebut tidak mengikat dan dapat berubah sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan terlebih dahulu. Selain terpisah, banyak juga rumah sakit yang menawarkan paket pemeriksaan HbA1c dengan tes yang lain.
[1] Sirait, Anna Maria, et al. 2015. Insiden dan Faktor Risiko Diabetes Melitus pada Orang Dewasa di Kota Bogor. Studi Kohor Prospektif Faktor Risiko Penyakit Tidak Menular. Buletin Penelitian Sistem Kesehatan, Vol. 18(2): 151-160.
[2] Harrison. 1999. Prinsip-Prinsip Ilmu Penyakit Dalam Edisi 13 Vol. 1. Jakarta: EGC.
[3] Luckman & Sorensen’s. 1993. Medical Surgical Nursing: A Psychophysiologic Approach. Philadelphia: WB Saunders Company.
