Info Terbaru Harga Matras untuk Karate (Eceran dan Full Set)

Matras merupakan salah satu perlengkapan yang berfungsi untuk mengurangi, atau bahkan menghindari, risiko cedera olahraga-olahraga keras, semacam karate, taekwondo, dan sejenisnya. Saat ini, sudah banyak matras yang dijual di pasaran dengan harga bervariasi, tergantung spesifikasi dan merk matras yang bersangkutan.

Apa Itu Matras Olahraga?

Jika Anda menelusuri Kamus Besar Bahasa Indonesia, matras sebagai kata benda dapat diartikan sebagai tabung gelas kimia dengan ujung yang sebelah tertutup, bentuk bulat, dan memiliki leher panjang. Di samping itu, matras sebagai kata benda juga dapat diartikan sebagai kasur tebal dan padat yang diisi dengan kapuk (sabut kelapa dan sebagainya) untuk alas tempat tidur, bolsak, atau kasur karet busa.

Matras ini sering digunakan sebagai alas tidur untuk berkemah pengganti kasur. Matras untuk keperluan alas tidur ketika berkemah biasanya juga dilengkapi dengan bantalan sehingga tidur tetap bisa nyaman meski beralaskan tanah di alam bebas. Selain itu, matras untuk berkemah juga ada yang memiliki bentuk lebih sederhana, yaitu berupa lembaran karet tebal sehingga mudah dikemas dan ringan, yang tidak akan menjadi beban bagi para pendaki gunung ketika harus menempuh perjalanan dengan rute terjal.

Seiring dengan waktu, penggunaan matras meluas dari sekadar alas tidur menjadi sarana latihan dan pertandingan beberapa cabang olahraga yang memungkinkan terjadinya kontak tubuh atlet dengan lantai. Beberapa cabang olahraga yang mengharuskan penggunaan matras adalah cabang olahraga beladiri yang memperbolehkan menjatuhkan lawan menggunakan kaki atau membanting lawan ke lantai, seperti karate, pencak silat, gulat, aikido, taekwondo, dan judo.

Di samping itu, matras juga sering digunakan untuk cabang olahraga senam yang memungkinkan atlet lebih sering berinteraksi dengan lantai, seperti senam lantai, senam ibu hamil, senam ritmik, hingga olahraga latihan konsentrasi seperti pilates dan yoga. Ada juga matras jenis khusus yang digunakan sebagai alas mendarat olahraga seperti lompat tinggi.

Dalam penggunaannya untuk keperluan olahraga, matras secara umum memiliki tujuan utama untuk mengurangi risiko cedera pada tubuh atlet, karena terbanting ke lantai tanpa alas dapat menyebabkan luka gores hingga luka lebam, bahkan cedera pada persendian dan patah tulang. Matras ini berfungsi meredam gaya banting sehingga benturan keras tubuh dengan lantai dapat dihindari.

Memang, matras bukan jaminan bahwa sang atlet tidak akan mengalami cedera selama pertandingan, karena penyebab cedera bisa bermacam-macam. Namun, penggunaan matras sebagai alas pertandingan setidaknya dapat mengurangi risiko cedera hingga 90 persen, sehingga keamanan dan keselamatan atlet bisa lebih terjaga.

Spesifikasi Matras untuk Karate

Spesifikasi matras untuk olahraga sebenarnya bermacam-macam, sesuai dengan jenis olahraga yang dilakukan. Matras untuk olahraga jenis beladiri misalnya, biasanya berukuran lebih panjang dan lebih luas dibandingkan matras untuk olahraga senam dan latihan pernapasan. Matras untuk olahraga beladiri sendiri wajib digunakan, baik sebagai sarana latihan maupun dalam hal pertandingan, sebagai tindakan preventif untuk meredam gerakan dan berat badan ketika atlet terbanting atau terjatuh ke lantai dalam kecepatan tinggi.

Khusus matras untuk olahraga beladiri karate, umumnya matras yang digunakan terbuat dari bahan karet sintetis dan berbentuk puzzle agar mudah dibongkar dan dipasang, selain untuk memudahkan perawatan serta penyimpanan. Ketika puzzle dipasang, matras untuk karate biasanya memiliki ukuran 8 m x 8 m, dengan tambahan satu meter berkeliling sehingga total ukuran rata-rata adalah 10 m x 10 m. Matras untuk karate ini tidak memerlukan garis lingkar seperti yang biasa terdapat pada matras untuk pencak silat.

Pada olahraga karate, matras biasanya diproduksi dalam warna merah atau biru, dengan tambahan satu meter yang umumnya dipoles dengan warna putih. Fungsi tambahan berwarna putih pada matras ini adalah sebagai batas lapangan, pertanda jika atlet sudah keluar lapangan tetapi tidak terpeleset langsung ke lantai karena perbedaan ketinggian.

Untuk olahraga beladiri, matras yang digunakan pada cabang karate umumnya memiliki banyak kesamaan dengan matras yang digunakan cabang taekwondo, yaitu didominasi warna merah dan biru, serta tidak menggunakan garis lingkar seperti matras pada pencak silat. Sementara itu, matras untuk beladiri cabang judo biasanya menggunakan bahan busa atau serat kelapa yang dipadukan dengan batang pohon sejenis alang-alang.

Berdasarkan penelusuran yang dilakukan penulis, matras karate yang dijual di Indonesia kebanyakan terbuat dari bahan eva spon dengan ukuran 1 meter x 1 meter. Ukuran matras karate satu lapangan adalah 10 meter x 10 meter, dengan beberapa ukuran ketebalan, mulai dua sentimeter, dua setengah sentimeter, hingga empat sentimeter. Matras juga terdiri dari berbagai warna, mulai merah, biru, hijau, kuning, hingga custom, dengan sistem pemasangan puzzle. Lalu, berapa harga matras untuk karate?

Harga Matras untuk Karate Eceran

Jika dibandingkan penawaran sebelumnya, harga matras karate di pasaran saat ini terpantau fluktuatif. Misalnya, matras karate dengan ketebalan 2,5 cm yang semula dibanderol mulai harga Rp145 ribu, sekarang naik menjadi Rp167 ribu. Sementara itu, harga matras karate dengan ketebalan 3 cm justru turun dari Rp220 ribu menjadi Rp180 ribu.

Harga Matras untuk Karate Full Set

Jika Anda kebetulan hobi beladiri karate atau memiliki sebuah perguruan karate, mendapatkan matras untuk latihan maupun pertandingan saat ini sudah tidak sulit. Anda bisa datang ke toko-toko olahraga di sekitar tempat tinggal Anda. Selain itu, Anda pun bisa mencari matras karate di beberapa situs jual beli online lokal, baik secara eceran maupun full set.

[Update: Ditta]