Setelah keberadaan minyak tanah digantikan oleh Liquefied Petroleum Gas alias LPG, sebagian besar masyarakat Indonesia pun berbondong-bondong menggunakan gas LPG untuk kebutuhan rumah tangga. LPG sendiri dinilai memiliki harga yang lebih hemat dan lebih efisien digunakan memasak dibandingkan minyak tanah biasa. Terlebih kini sudah banyak agen dan pertokoan yang menjual gas LPG dalam berbagai ukuran, mulai dari 3-12 kg.
Pertamina sendiri menyediakan beberapa varian gas elpiji (LPG) untuk memasak, mulai dari elpiji ukuran 3 kg, elpiji ukuran 12 kg, Bright Gas 220 gram, Bright Gas 5,5 kg, dan Bright Gas 12 kg. Varian gas elpiji ukuran 3 kg sendiri merupakan LPG yang disubsidi oleh pemerintah khusus untuk rakyat miskin.
Namun belakangan ini beredar wacana bahwa pemerintah akan mulai membatasi subsidi yang disalurkan untuk rakyat melalui LPG 3 kg. Pasalnya masyarakat yang menggunakan elpiji 3 kg bersubsidi ternyata sangat banyak jumlahnya, bahkan melebihi jumlah yang semestinya. Oleh sebab itu pihak PT Pertamina berupaya untuk menawarkan alternatif gas elpiji 3 kg tanpa subsidi alias non subsidi melalui merek dagang Bright Gas.
Harga eceran tertinggi (HET) gas elpiji 3 kg dari Pertamina untuk masing-masing wilayah bisa berbeda-beda. Sebagai contoh, harga eceran tertinggi gas LPG 3 kg di Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, Bekasi (Jabodetabek) untuk keperluan rumah tangga dan usaha mikro pada titik serah di agen dan pangkalan resmi adalah sebesar Rp 16.000, sedangkan harga gas LPG 3 kg di tingkat pengecer ada di kisaran Rp 18.000 hingga Rp 20.000.
Berbeda lagi dengan di Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat, harga eceran tertinggi (HET) gas elpiji 3 kilogram untuk penyalur atau pangkalan yang berada di wilayah radius 0-60 km adalah Rp 16.900 dan penyalur yang berada di radius jarak 60 kilometer ke atas adalah Rp 17.400. Sedangkan harga gas elpiji 3 kg di tingkat pengecer bisa mencapai Rp 20.000.
Sementara itu harga gas elpiji 12 kg dari Pertamina berkisar mulai dari Rp 115 ribuan hingga Rp 150 ribuan per tabung. Sedangkan harga Bright Gas ukuran 5,5 kg dijual mulai dari Rp 62.500 hingga Rp 70.500 per tabung. Pertamina pun berupaya menegakkan peraturan harga jual elpiji sesuai harga eceran tertinggi (HET). Bahkan penyalur yang menjual LPG melebihi HET yang telah ditetapkan berpotensi untuk memperoleh sanksi tegas dari Pertamina.
Agar mendapatkan informasi yang lebih akurat, Anda disarankan untuk membeli gas elpiji 3 kg langsung ke penyalur resmi LPG yang telah bekerjasama dengan Pertamina. Sebab biasanya harga di penyalur resmi tidak akan melebihi harga eceran tertinggi (HET) dan kualitas tabung gasnya umumnya sudah terjamin.
