Update Harga Salep Miconazole untuk Selangkangan dan Anti Jamur

Infeksi jamur termasuk gangguan kulit yang cukup mengganggu. Selain gatal, gejalanya berupa bercak putih bersisik halus atau bintil kemerahan. Infeksi ini dapat menyerang sebagian besar kulit, termasuk di bagian selangkangan. Untung saja, saat ini sudah banyak -jamur yang diklaim dapat membantu meredakan masalah tersebut, salah satunya Miconazole yang ternyata dijual dengan harga yang sangat terjangkau.

Ilustrasi: penyakit kulit (sumber: tribunnews)

Apa Itu Infeksi Jamur?

Jamur kulit, siapa yang tidak jijik ketika mendengar dan mendapatkan serangan ini? Dokter memang telah memiliki perawatan yang baik untuk mengobati infeksi jamur kulit yang biasanya terjadi pada kaki, kuku, selangkangan, tangan, dan lokasi lainnya. Sayangnya, ada kecenderungan kuat bahwa infeksi jamur kambuh, bahkan setelah seseorang melakukan perawatan teratur dengan obat-obatan.

Bacaan Lainnya

Ada banyak hal yang dapat menyebabkan infeksi jamur, seperti berbagai bahan pakaian dan produk perawatan pribadi milik orang yang sudah memiliki infeksi tersebut. Orang-orang yang paling berisiko mendapatkan infeksi jamur kulit, di antaranya orang-orang dengan kadar keringat yang tinggi, orang yang memiliki sistem kekebalan tubuh rendah, orang-orang yang bekerja dekat bersama-sama dengan orang lain yang mungkin terinfeksi, seperti dokter, perawat, dan mahasiswa, orang-orang yang mengonsumsi antibiotik atau immunosuppressants dalam periode yang lama, serta orang atau anak-anak yang tidak bisa menahan buang air kecil.

Jamur membutuhkan kelembapan dan Anda bisa mendapatkan infeksi jamur melalui kontak dengan orang yang terinfeksi atau sel kulit mereka. Jadi, sangat disarankan agar Anda berhati-hati ketika berada di tempat umum, seperti kolam renang dan kamar ganti. Selain itu, hindari menggunakan peralatan pribadi secara bersama, seperti sisir atau handuk.

Sistem kekebalan tubuh yang lebih rendah juga berarti risiko lebih tinggi terkena infeksi jamur. Untuk meningkatkan sistem kekebalan tubuh, pastikan bahwa Anda berada di diet yang tepat. Perbanyak konsumsi sayuran dan buah-buahan serta yoghurt probiotik. Jamur juga memakan gula, jadi pastikan Anda mengurangi karbohidrat dan beralih ke protein dan lemak sehat untuk energi. Juga, pastikan Anda beristirahat dengan baik.

Indonesia yang berada di iklim tropis ternyata juga meningkatkan potensi infeksi jamur. Seperti diketahui, penyakit kulit yang disebabkan infeksi jamur atau dermatomikosis merupakan penyakit yang sering dijumpai di negara tropis, disebabkan udara yang lembap, yang mendukung berkembangnya jamur kulit.[1] Data Profil Kesehatan Indonesia menunjukkan bahwa penyakit kulit dan jaringan subkutan menempati peringkat ketiga dari sepuluh penyakit terbanyak pada pasien rawat jalan di Indonesia.[2]

Gejala Infeksi Jamur

Gejala infeksi jamur di tiap-tiap bagian tubuh juga berbeda.  Misalnya, infeksi jamur di bagian jari kaki membuat kulit di tersebut memerah, bahkan menjalar hingga telapak kaki. Sementara itu, infeksi jamur di daerah selangkangan bisa berupa bercak bersisik merah, yang biasanya menyerang laki-laki yang gemar berolahraga dan menghabiskan banyak waktu di kamar ganti.

Meski demikian, infeksi jamur tidak mengancam jiwa dan dapat diobati dengan mudah menggunakan krim anti-jamur atau serbuk tanpa resep dari dokter. Namun, sangat disarankan agar Anda mencari nasihat medis terlebih dahulu sebelum membeli atau menggunakan obat-obatan tersebut, terutama jika sistem kekebalan tubuh Anda rendah atau Anda menderita diabetes.

Indikasi Salep Miconazole

Miconazole adalah obat luar untuk mengatasi infeksi jamur pada kulit seperti kurap (tinea), panu, dan candidiasis pada kulit. Selain kulit, Miconazole juga dapat digunakan untuk infeksi jamur pada mulut (candidiasis oral), tetapi hanya sediaan oral gel yang boleh digunakan pada mulut. Sebagai anti-jamur, Miconazole bekerja dengan merusak struktur sel jamur, sehingga menghentikan pertumbuhan jamur, demikian seperti dilansir dari Alodokter.

Sementara itu, dikutip dari Honestdocs, Miconazole merupakan obat anti-jamur yang termasuk golongan azol. Obat ini adalah turunan dari imidazole, bersifat fungistatik terhadap jamur (menghambat pertumbuhan). Namun, pada jamur yang rentan terhadap obat ini seperti golongan Candida, obat ini dapat bersifat fungisidal (mematikan jamur).

Ilustrasi: mengoleskan krim/salep pada kulit (sumber: hellosehat)
Ilustrasi: mengoleskan krim/salep pada kulit (sumber: hellosehat)

Obat ini bekerja pada membran sel jamur. Miconazole akan menghambat biosintesis ergosterol pada membran sel sehingga terjadi kerusakan pada dinding sel jamur. Permeabilitas membran sel jamur akan mengalami peningkatan, dan pada akhirnya menyebabkan sel jamur kehilangan nutrisi selulernya.

Miconazole memiliki aktivitas anti-jamur spektrum luas yang mencakup banyak jamur termasuk dermatofit dan ragi seperti Candida albicans, Candida guilliermondii, Candida tropicalis, Epidermophyton floccosum, Microsporum canis, Trichophyton mentagrophytes, dan Trichophyton rubrum.

Salep Miconazole

Salep Miconazole dapat digunakan oleh dewasa dan anak-anak berusia 2 tahun ke atas. Cara pemakaiannya mudah, cukup oleskan salep Miconazole sebanyak 2 kali sehari selama 2 sampai 6 minggu. Pastikan kulit dalam kondisi benar-benar kering dan bersih sebelum mengaplikasikan salep Miconazole.

Interaksi Salep Miconazole dengan Obat Lain

  • Meningkatkan risiko gangguan irama jantung apabila digunakan bersamaan dengan cisapride dan terfenadine.
  • Meningkatkan risiko rhabdomyolysis apabila digunakan bersama obat kolesterol golongan statin, seperti lovastatin dan simvastatin.
  • Meningkatkan risiko efek samping dari obat-obatan, seperti midazolam, alprazolam, carbamazepine, cilostazol, methylprednisolone, cyclosporine, tacrolimus, docetaxel, phenytoin, obat diabetes golongan sulfonilurea (misalnya glibenclamide), antagonis kalsium.
  • Meningkatkan risiko perdarahan dari warfarin.

Efek Samping Salep Miconazole

Sebagian besar orang tidak mengalami efek samping yang serius setelah pemakaian salep Miconazole. Meski demikian, beberapa orang bisa saja mengalami efek samping seperti rasa terbakar, tersengat, bengkak, iritasi, kemerahan, benjolan seperti jerawat, dan pengelupasan pada area kulit yang diobati dengan salep Miconazole.

Sejumlah reaksi alergi yang pernah dilaporkan tetapi sangat jarang terjadi, antara lain berupa ruam, gatal/bengkak (terutama pada wajah, lidah, atau tenggorokan), pusing berat, hingga kesulitan bernapas. Apabila Anda mengalami efek samping semacam itu, sebaiknya segera kunjungi dokter untuk memperoleh penanganan yang tepat.

Peringatan & Perhatian Pemakaian Salep Miconazole

  • Hanya untuk pemakaian luar (kulit).
  • Hindari kontak salep Miconazole dengan mata, mulut, atau hidung. Jika terkena, harap segera bilas dengan air dingin.
  • Salep Miconazole harus digunakan secara tepat sesuai dosis yang disarankan. Apabila tidak sesuai dengan dosis, dapat menurunkan efektivitas obat ini dan meningkatkan risiko bahwa jamur tidak akan lagi sensitif terhadap salep Miconazole dan mungkin tidak dapat diobati dengan obat anti-jamur lain di masa depan.
  • Obat Miconazole sebaiknya tidak digunakan oleh anak-anak yang berusia kurang dari 12 tahun.
  • Penggunaan salep Miconazole selama kehamilan hanya ketika jelas dibutuhkan dan harus dengan petunjuk dokter.
  • Hati-hati penggunaan Miconazole pada ibu menyusui karena masih belum diketahui apakah obat ini dapat masuk ke dalam ASI atau tidak.

Saat ini, Miconazole sudah tersedia dalam berbagai merk dagang, seperti Daktarin, Daktazol, Fungares, Funtas, Kalpanax, Locoriz, Micoskon, Micrem, Moladerm, Mycorine, Mycozol, Sporend, dan Zolagel. Selain dalam bentuk salep, Miconazole juga tersedia dalam wujud bedak, krim, dan oral gel. Lalu, berapa harga salep Miconazole saat ini?

Salep Miconazole (sumber: bukalapak)
Salep Miconazole (sumber: bukalapak)

Harga Salep Miconazole

Merk Salep MiconazoleHarga
Sporend Cream 5 grRp4.851 per tube
Miconazole Cr 2% Kimia Farma 10 grRp5.231 per tube
Mycozol 10 grRp6.000 per tube
Daktazol Cream Miconazole Nitrate 5 grRp8.000 per tube
Sporend Cream 15 grRp8.808 per tube
Moladerm Cr 10 grRp9.485 per tube
Locoriz K Miconazole Nitrate 5 grRp10.000 per tube
Micrem Cream 2% 5 grRp10.092 per tube
Zolagel Miconazole Nitrate 5 grRp14.500 per tube
Kalpanax K Miconazole Nitrate 2% 5 grRp15.000 per tube
Delapan-Delapan Miconazole 5 grRp16.500 per tube
Miconazole Nitrate 2% Mulia Farma Sari 10 grRp19.500 per tube
Daktarin Cr 5 grRp30.031 per tube
Altadis Miconazole Nitrate 2% 10 grRp35.500 per tube
Fungares Miconazole Nitrate 2% 10 grRp44.297 per tube
Mycorine Cr 15 grRp56.708 per tube
Funtas Cr 20 grRp62.343 per tube

Informasi harga salep Miconazole di atas kami rangkum dari berbagai sumber, termasuk apotek dan sejumlah situs jual beli online. Jika dibandingkan penawaran sebelumnya, harga salep ini sebenarnya tidak jauh berubah. Miconazole Cream 2% Kimia Farma misalnya, awalnya dijual Rp5.624 per tube dan sekarang Rp5.231 per tube.

[1] Putra, I. B. 2008. Onikomikosis. Departemen Ilmu Kesehatan Kulit dan Kelamin FK USU RSUP H. Adam Malik Medan.

[2] Rahman, M. Afif Auliya, Jusak, Erwin Sutomo. 2016, Sistem Pakar Identifikasi Penyakit Jamur Kulit pada Manusia Menggunakan Metode Certainty Factor. JSIKA, Vol. 5(3): 1-7.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *