skuter matik, seperti Mio j buatan Yamaha, Honda Vario, atau Suzuki Nex, memang sedang populer karena diklaim lebih praktis untuk transportasi harian. Namun, karena sistem operasinya yang menggunakan model otomatis, tidak sedikit yang abai terhadap perawatan sepeda motor ini, termasuk bagian rumah roller. Jika komponen ini aus, top speed sepeda motor pun bisa menurun dan mengganggu performa secara keseluruhan. Untungnya, saat ini telah tersedia produk aftermarket dengan harga yang relatif terjangkau.
Memasuki milenium ketiga, kepopuleran sepeda motor bebek atau moped perlahan digerus oleh kehadiran skuter matik. Perlahan, minat konsumen Indonesia beralih dari kuda besi transmisi manual ke sistem otomatis. Pasalnya, sepeda motor jenis ini dianggap lebih praktis, dengan dimensi yang ringkas, serta pengoperasian yang mudah.
Pada awalnya, motor matik memang ditujukan untuk kaum wanita, sehingga asosiasi yang terbentuk adalah motor matik adalah motornya wanita.[1] Selain itu, hampir semua motor matik berbentuk skuter, sehingga memudahkan wanita mengendarainya, terutama ketika memakai rok. Peningkatan pengguna motor jenis ini juga dikarenakan semakin banyaknya wanita yang bekerja, menyebabkan penjualan meningkat. Seiring waktu, motor otomatis pun digemari oleh kaum pria.
Layaknya sepeda motor bebek, sport bike, atau motor trail, agar performa skuter matik terus dalam kondisi prima, pemilik disarankan untuk melakukan perawatan secara rutin. Salah satu yang penting adalah pelumas atau oli. Pelumas untuk skuter matik dan motor bebek tidak sama. Mesin motor jenis ini membutuhkan pelumas dengan gesekan yang rendah serta lebih encer, yang akan membuat gesekan dalam ruang mesin menjadi lebih rendah sehingga kerja dapur pacu pun menjadi lebih ringan.[2]
Fungsi Rumah Roller
Selain itu, hal lain yang juga patut diperhatikan para pemilik skuter matik adalah rumah roller. Komponen ini terletak di pulley primer yang berada di bagian depan CVT motor jenis matik. Seperti diketahui, pulley primer memiliki fungsi untuk menyalurkan putaran dari mesin ke bagian V-belt, untuk mengatur berat dan kecilnya diameter pulley yang berhubungan dengan perbandingan reduksi putaran mesin, serta untuk mengatur akselerasi pada sepeda motor.
Sementara itu, pulley belakang juga memiliki fungsi yang tidak kalah penting. Komponen ini berguna untuk menggerakkan roda belakang sepeda motor matik Anda, menjaga akselerasi atau putaran mesin kendaraan agar tetap stabil, serta untuk menjaga kestabilan berkendara, terutama pada roda bagian belakang motor.
Nah, yang tidak banyak diketahui para pemilik skuter matik, rumah roller yang mulai aus bisa membuat top speed kendaraan menurun. Seiring pemakaian, komponen di dalam CVT pasti akan mengalami keausan, tidak terkecuali rumah roller di pulley primer. Keausan ini dapat terjadi, salah satunya karena landasan roller yang mengalami pendalaman akibat tergerus roller.
Dalam sebuah uji coba pada skuter matik Honda Scoopy FI dan Suzuki Skywave, pendalaman yang terjadi pada landasan roller ternyata dapat membuat bukaan pulley tidak maksimal. Hal inilah yang dapat memicu penurunan top speed sepeda motor sekitar 5 km per jam dari kondisi pulley normal. Jika pulley primer diganti, maka kecepatan maksimum dapat kembali seperti semula.
Ada beberapa ciri yang dapat menjadi penanda bahwa rumah roller kendaraan matik Anda rusak. Jika sepeda motor diajak berkendara, motor akan terasa tersendat-sendat sehingga tenaga berkurang, terutama ketika melewati jalan tanjakan. Selain itu, ada suara di bagian depan CVT, berbunyi seperti krek-krek, ketika sepeda motor sedang melaju.
Nah, apabila rumah roller kendaraan sudah aus atau rusak, salah satu cara terbaik memang membeli produk yang baru. Jika motor Anda kebetulan Yamaha Mio J, pada tahun lalu, harga rumah roller berkisar Rp100 ribu hingga Rp150 ribuan per set untuk produk asli. Ada pula yang menawarkan komponen aftermarket dengan banderol lebih murah, Rp30 ribu hingga Rp50 ribuan. Lalu, berapa harganya untuk saat ini?
Harga Rumah Roller Mio J
| Varian Rumah Roller Mio J | Harga per Set |
| Rumah Roller Mio J Aftermarket | Rp25.000 – Rp65.000 |
| Rumah Roller Mio J Original | Rp115.000 – Rp170.000 |
| Rumah Roller Mio J TDR | Rp315.000 |
Informasi harga rumah roller Mio J di atas kami rangkum dari berbagai sumber, termasuk bengkel sepeda motor dan beberapa situs jual beli online. Perlu Anda catat bahwa harga rumah roller Mio J tersebut tidak mengikat dan dapat berubah sewaktu-waktu. Selain itu, harga di masing-masing toko bisa saja berbeda.
[1] Nazaruddin, H. A. dan M. Eko Fitrianto. 2014. Analisis Sikap Konsumen terhadap Motor Matik di Kota Palembang. Jurnal Manajemen dan Bisnis sriwijaya, Vol. 12(2): 99-110.
[2] Siskayanti, Rini. 2015. Perbandingan Kinerja Pelumas Motor Skutik Mineral dan Sintetik pada Uji Jalan Sampai 6000 KM. Seminar Nasional Sains dan Teknologi Fakultas Teknik Universitas Muhammadiyah Jakarta, 17 November 2015.
