Apakah Anda sudah familiar dengan lampu TL? Lalu, bagaimana dengan lampu neon? Lampu TL atau lampu neon merupakan lampu yang dikatakan lebih hemat energi dibandingkan lampu pijar. Sekarang, sudah banyak produsen yang menjual lampu jenis TL ini dengan harga yang bervariasi karena penggunaannya yang semakin meluas di masyarakat.
Lampu TL atau tubular lamp sebenarnya merupakan salah satu bentuk dari lampu pendar. Lampu pendar sendiri adalah salah satu jenis lampu lucutan gas yang menggunakan daya listrik untuk me-eksitasi uap raksa. Uap raksa yang ter-eksitasi itu kemudian menghasilkan gelombang cahaya ultra-ungu yang pada gilirannya menyebabkan lapisan fosfor berpendar dan menghasilkan cahaya yang kasat mata. Lampu pendar ini disebut mampu menghasilkan cahaya secara lebih efisien dibandingkan lampu pijar.
Kembali lagi ke lampu TL atau lampu neon, lampu ini tersusun dari gas mulia seperti argon atau neon, dan juga sedikit air raksa. Pada bagian dalam tabung tersebut, juga diberi lapisan putih yang terbentuk dari bahan kimia, umumnya kalsium. Pada kedua ujung tabung, terdapat filamen yang jika dipanaskan akan memancarkan elektron. Elektron ini mengalir lewat tabung ke ujung satunya. Selama melewati tabung, elektron akan bertumbukan dengan atom air raksa yang sudah menguap karena panas. Nah, tumbukan ini akan menghasilkan energi yang kemudian diserap oleh atom air raksa.
Energi tersebut kemudian dipancarkan kembali dalam bentuk ultraviolet. Lapisan putih pada tabung kemudian menyerap energi ultraviolet ini dan memancarkan secara sebagian, yang mengakibatkan lampu berpendar. Inilah yang kita lihat sebagai cahaya lampu. Lampu ini dikatakan lebih hemat energi dibandingkan dengan lampu pijar karena panas yang diperlukan untuk memanaskan filamen agar memancarkan elektron tidak terlalu besar. Selain itu, proses berpendarnya lampu juga tidak memerlukan energi panas.
Saat ini, sudah banyak produsen elektronik yang menghasilkan produk lampu TL, yang biasanya dibedakan berdasarkan kapasitas daya yang dibawanya. Semakin besar kapasitas daya yang dimiliki sebuah lampu, maka semakin mahal pula harga yang dipatok oleh lampu TL yang bersangkutan. Meski demikian, secara umum harga lampu TL masih sangat terjangkau.
Jika Anda mencari lampu TL dengan kapasitas daya 40 Watt, ada beberapa merk yang bisa Anda pilih. Lampu Philips TL-RS 40 Watt misalnya. Lampu TL-RS (Rapid Star) ini punya diameter tabung 38 mm, dengan lapisan silikon eksternal dan strip pengapian eksternal. Lampu tersebut diklaim sangat cocok untuk ruangan dengan suhu rendah dan kelembapan tinggi, serta bisa dinyalakan tanpa starter.
Selain itu, ada pula lampu TL berdaya 40 Watt keluaran Chiyoda. Berbeda dengan lampu TL pada umumnya, lampu ini memiliki bentuk ring atau melingkar. Biasanya, lampu demikian dipilih untuk keperluan fotografi di dalam studio. Ada juga lampu TL UV merk Gold Star. Lalu, berapa harga lampu-lampu tersebut saat ini?
Harga Lampu TL 40 Watt
| Merk Lampu | Harga |
| Philips TL-RS 40 Watt | Rp40.000 |
| Gold Star TL UV 40 Watt | Rp65.000 – Rp72.000 |
| Philips TL-RS 40 Watt Original Poland | Rp115.000 |
| Chiyoda TL Ring 40 Watt | Rp133.500 |
Informasi harga lampu TL kapasitas 40 Watt di atas kami rangkum dari berbagai sumber, termasuk toko peralatan elektronik. Sebagai perbandingan, pada tahun lalu, harga lampu Philips TL-RS 40 Watt Rp25 ribu hingga Rp40 ribuan, sedangkan harga lampu Gold Star TL UV 40 Watt berkisar 75 ribuan. Sementara itu, harga lampu TL Chiyoda 40 Watt terpantau naik dari Rp101 ribu sampai Rp118 ribu menjadi Rp133 ribuan.
