Harga Kaca Film Solar Gard Terbaru (LX Series, Black Phantom, Black Premium)

Kaca film memiliki peranan yang cukup penting untuk kendaraan roda empat. Selain dapat mempercantik tampilan , perangkat ini juga berfungsi untuk menepis sinar matahari apabila Anda berkendara di siang hari agar tidak terlalu silau dan mengurangi efek sinar ultraviolet yang dihasilkan. Di pasaran sendiri, sudah tersedia banyak merk kaca film yang dapat dipilih, seperti VKOOL, LLumar, atau Gard, dengan harga yang memang tidak bisa dikatakan .

Kaca film mobil (sumber: moladin)
Kaca film mobil (sumber: moladin)

Selain sepeda motor, mobil merupakan salah satu alat transportasi yang banyak dipakai dalam mendukung aktivitas sehari-hari. Karena itu, tidak mengherankan jika kemudian permintaan konsumen akan produk ini semakin lama semakin meningkat. Model MPV tetap menjadi favorit, termasuk varian low MPV seperti mobil LCGC yang akhir-akhir ini banyak bermunculan.[1][2]

Bacaan Lainnya

Kendaraan roda empat pun dinilai sebagai moda transportasi yang efisien untuk kawasan seperti Indonesia. Seperti yang Anda ketahui, Indonesia merupakan energi beriklim tropis. Cuaca di Indonesia cenderung panas, terutama ketika musim sedang memasuki masa kemarau. Ini belum ditambah banyaknya pabrik yang mengeluarkan limbah asap, yang membuat semakin panas. Karena itu, keberadaan mobil sebagai transportasi sehari-hari menjadi sangat penting bagi sebagian orang.

Fungsi Kaca Film

Namun, mengendarai mobil ternyata belum cukup untuk menghalau terik matahari. Nah, untuk mengatasi hal ini, banyak pemilik kendaraan yang akhirnya mengaplikasikan kaca film pada mobil mereka. Ini bisa dikatakan sebagai lapisan yang ditempelkan ke kaca mobil dengan tujuan utama untuk mengurangi efek panas dari sinar matahari.

Ada banyak manfaat yang dapat diperoleh dari penggunaan kaca film pada mobil. Manfaat pertama dan utama, tentu saja untuk mengurangi sinar matahari yang akan masuk ke dalam kabin. Pasalnya, cahaya matahari bisa menimbulkan paparan gelombang inframerah dan ultraviolet (UV), yang meningkatkan risiko terkena kanker kulit. Sinar UV juga dapat menyebabkan kulit terbakar dan kerusakan lain yang menyebabkan tampak lebih tua dan berkerut.[3]

Selain itu, kaca film mampu membatasi visibilitas orang dari luar mobil. Akibatnya, orang tidak akan mudah melihat dan mengamati apa dan siapa yang ada dalam mobil. Keterbatasan pandangan tersebut dapat menurunkan peluang terjadinya kejahatan. Selain untuk alasan anti-crime, kaca film juga akan melindungi privasi Anda. Anda bisa lebih bebas dalam melakukan aktivitas di dalam mobil tanpa terganggu karena dapat dilihat publik.

Kaca film pun diklaim dapat melindungi pengendara dan penumpang di dalam mobil dari pecahan kaca. Pecahan kaca yang dimaksud tentu saja hanya muncul jika terjadi kecelakaan atau insiden yang membuat kaca pecah. Lalu, bagaimana cara kaca film melakukannya? Menurut Solar Gard, lapisan perekat pada kaca film akan menahan pecahan kaca tersebut.

Bagi mereka ingin kendaraan tampil lebih kece dan artistik, kaca film merupakan salah satu piranti yang bisa dipakai. Kaca film ini berguna untuk mendekorasi kaca. Biasanya, kaca film untuk tujuan artistik, memiliki motif sehingga mempercantik penampilan kaca mobil maupun kaca ruangan. Fungsi dari segi estetika ini membuat mobil Anda tampak modis dan trendi, apalagi jika sesuai dengan warna kendaraan.

Jenis Kaca Film

Kaca film mobil (sumber: avalonking.com)
Kaca film mobil (sumber: avalonking.com)
  • Nano metal, merupakan varian kaca film yang memiliki proteksi bagus untuk menahan panas serta punya warna yang oke. Selain itu, visibilitas kaca film jenis ini juga tergolong baik. Namun, kaca film nano metal bisa menghambat sinyal dan sensor yang ada di dalam kabin mobil, seperti lampu dan wiper otomatis.
  • Nano ceramic, punya kemampuan sama bagusnya dengan nano metal, terutama dari segi tolak panas. Kelebihan lainnya adalah warna dari luar kelihatan paling gelap. Sayangnya, visibilitas dari dalam tidak sebaik varian nano metal maupun nano carbon.
  • Nano carbon, dikatakan sebagai tipe kaca film yang paling bagus. Dari segi tolak panas, sama baiknya dengan dua varian lainnya, namun dengan visibilitas dari kabin yang paling jernih dibandingkan nano metal dan nano ceramic. Namun, apabila dari luar melihat ke kabin, nano carbon tidak bisa segelap nano ceramic atau bisa dibilang paling bening kegelapannya.

Kelebihan dan Varian Kaca Film Solar Gard

Di pasaran sendiri, sudah ada banyak merk kaca film yang dapat Anda pilih sesuai kebutuhan. Dari sekian banyak brand yang beredar, salah satu yang sering direkomendasikan adalah Solar Gard. Produk ini diklaim dapat menjawab kebutuhan konsumen akan kaca film di negara tropis seperti Indonesia yang memerlukan penolakan panas tinggi. Diproduksi dengan Multi Sputtering Technology dan mengandung 9 lapisan metal eksotis berbeda yang tersusun secara merata membentuk filter spectrally selective, menghasilkan penolakan panas maksimal tanpa mengganggu visibilitas pengendara dengan kejernihan sempurna.

Solar Gard sendiri adalah produk yang dilahirkan oleh perusahaan yang bernama Saint-Gobain. Perusahaan ini merupakan salah satu perusahaan multinasional dari Prancis yang telah berdiri sejak tahun 1665. Perusahaan dengan kantor pusat di pinggiran Kota Paris ini awalnya merupakan perusahaan yang memproduksi kaca. Kemudian dan hingga sekarang telah berkembang dalam memproduksi berbagai macam bahan konstruksi dengan performa yang tinggi.

Ada beberapa kelebihan yang ditawarkan Solar Gard untuk konsumen. Solar Gard memiliki garansi industri terkemuka dan tim layanan pelanggan mereka memastikan klaim diproses dengan cepat. Produk ini juga menawarkan film berkualitas luar biasa yang memastikan stabilitas warna sepanjang masa pakainya.

Kelebihan lainnya, perekat Solar Gard yang luar biasa memastikan kinerja optimal film Anda. Seperti diketahui, perekat yang lebih rendah dapat menyebabkan melekatnya permukaan yang buruk, yang mengakibatkan kegagalan film. Jaminan kualitas Solar Gard juga berarti bahwa setiap gulungan yang dihasilkan dari produk tertentu akan memiliki warna yang konsisten untuk tampilan yang mulus.

Dikutip dari situs resminya, kaca film produksi Solar Gard setidaknya terbagi menjadi dua kategori, yakni LX Series dan Premium Series. LX Series dapat dibagi lagi menjadi LX 70, LX 40, dan terbaru, LX 25. Ini merupakan produk dengan filter ‘selektivitas spectral’ yang menjaga panas keluar sambil membiarkan cahaya masuk, memberikan penolakan panas maksimum dengan kejernihan optik superior dan memiliki ketebalan 3 mil (75 mikron) untuk keamanan ekstra. Sementara itu, Premium Series juga terbagi menjadi Black Phantom, Black Premium, Grey Silver Grey, dan lainnya.

Harga Kaca Film Solar Gard

Kaca film Solar Gard (sumber: kompas)
Kaca film Solar Gard (sumber: kompas)
Tipe Solar GardHarga
Solar Gard Black Phantom DepanRp1.185.000
Solar Gard Black Phantom SampingRp1.599.000
Solar Gard Grey Silver Samping-BelakangRp1.650.000
Solar Gard Black Premium Samping-BelakangRp1.650.000
Solar Gard LX 70 Depan (Medium Car)Rp2.600.000
Solar Gard LX 40 Depan (SUV/Minibus)Rp2.700.000
Solar Gard Black Phantom Full Set (Small Car)Rp2.799.000
Solar Gard LX 25Rp3.500.000
Solar Gard LX 40 Depan Black Premium 10 Samping-BelakangRp9.677.000

Harga kaca film Solar Gard di atas kami rangkum dari berbagai sumber, termasuk toko aksesori mobil dan situs jual beli online. Jika dibandingkan penawaran sebelumnya, harganya terpantau mengalami sedikit kenaikan. Solar Gard Grey Silver samping-belakang misalnya, awalnya dijual Rp1,5 juta dan sekarang naik menjadi Rp1,65 juta. Sementara itu, harga Solar Gard Black Phantom full set naik dari Rp2,699 juta menjadi Rp2,799 juta.

[1] Handoyo, Risky Adrian. 2013. Perilaku Konsumen Mobil MPV di Surabaya. Calyptra: Jurnal Ilmiah Mahasiswa Universitas Surabaya, Vol. 2(1).

[2] Labanu, Yunita A., Harry J. Sumampouw, Lucky F. Tamengkel. . Pengaruh Promosi terhadap Tingkat Penjualan Mobil Sigra pada PT. Astra International Tbk Daihatsu Cabang Malalayang. Jurnal Administrasi Bisnis UNSRAT, Vol. 6(1): 14-20.

[3] Raflizar dan Olwin Nainggolan. 2010. Faktor Determinan Tumor/Kanker Kulit di Pulau Jawa (Analisis Data Riskesdas 2007). Buletin Penelitian Kesehatan, Vol. 13(4): 386-393

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *