Info Terbaru Harga Jeruk Baby Per Kg di Pasaran

Buah jeruk memang cocok dinikmati pada musim panas sebagai penghilang rasa haus. Selain dapat dikonsumsi secara langsung, buah jeruk juga dapat diolah menjadi jus atau sari buah. Banyak varian jeruk yang dapat dijumpai di pasaran, salah satunya jeruk baby. Seperti namanya, jeruk ini memang memiliki bentuk yang kecil dibandingkan jeruk umumnya dan biasanya dijual di supermarket dengan harga terjangkau.

Mengulas soal jeruk, buah berwarna hijau kekuningan ini berasal dari dataran China dan India. Aneka jenis tanaman jeruk mulai menyebar ke berbagai negara di dunia dalam waktu yang cukup lama. Awalnya, jeruk mulai ditanam di kawasan Brasil pada 1540, kemudian orang-orang Portugis membawa jeruk manis dari China Selatan pada 1550, hingga menyebar dengan cepat ke Asia Tenggara dan Australia sekitar 4 juta tahun yang lalu.

Secara morfologi, tanaman jeruk memiliki batang yang dapat mencapai ketinggian 6 meter dan bercabang banyak tajuk serta bundar. Bentuknya tak selalu bulat tapi rata-rata jeruk memiliki tangkai yang kuat. Karakteristik buah ini mempunyai daun berbentuk bulat telur sampai elips panjang dengan tangkai daunnya bersayap dan berbau sedap.^[1]

Bunga jeruk berukuran agak besar yang memiliki kelopak bunga berbentuk cawan dengan tangkai bunga berwarna putih atau kuning dengan daun bunga sebanyak 5 helai. Bunga yang masih kuncup berwarna putih atau putih kekuning-kuningan dengan jumlah benang sari sebanyak 20-30 butir. Kulit buah berwarna hijau sampai kuning mengkilat.

Keberagaman jeruk merupakan hasil diversifikasi ribuan tahun lalu. Lahirnya varietas baru tersebut juga tak lepas dari campur tangan manusia. Ada bukti yang menunjukkan jika petani jeruk di Cina melakukan persilangan berbagai varietas sampai mendapatkan jeruk manis dan jeruk baby seperti yang beredar di pasaran saat ini. Selain memiliki rasa yang manis, jeruk baby begitu disarankan untuk dikonsumsi karena kandungannya yang lengkap dapat memenuhi sumber gizi pada tubuh dan meningkatkan kekebalan tubuh.

Keistimewaan Jeruk Baby

Memiliki rasa yang manis

Kandungan brix (tingkat kemanisan) jeruk baby adalah 8,4 derajat – 11,0 derajat jauh lebih manis daripada jeruk siam siam yang hanya sebesar 8-10,0 derajat saja. Hal tersebut membuktikan bahwa rasa jeruk baby lebih manis dibanding jeruk sweet orange (Citrus reticulata Osbeck) yang ada di Australia.

Nilai gizi buah yang lebih tinggi

Kandungan gizi jeruk baby khususnya vitamin C-nya lebih tinggi dibandingkan jeruk siam. Jeruk baby memiliki kandungan gizi mencapai 49,08 mg dengan kandungan kalori 0,92 kal. Hal tersebut yang membuat jeruk baby baik dikonsumsi untuk meningkatkan kekebalan tubuh. Selain itu, kandungan beta-cryptoxanthin membantu menurunkan serangan kanker paru-paru.

Warna oranye pada buah baik untuk kesehatan

Telah banyak diketahui jika kulit jeruk baby memiliki warna orange terang. Tak heran, warna orange merupakan salah satu warna yang direkomendasikan dalam terapi warna bagi kesehatan.

Dengan sejumlah keunggulan yang dimiliki jeruk baby, maka tak sedikit orang yang gemar mengonsumsi buah satu ini.

Cara Memilih dan Menyimpan Buah Jeruk Baby

Memilih buah jeruk baby

Anda dapat memilih jeruk baby dengan warna yang benar-benar kuning. Disarankan memilih buah jeruk baby yang memiliki kulit tipis dan mengkilat. Bentuk yang padat dan berat menjadi tanda jeruk baby yang baik. Hindari jeruk baby yang telah empuk, bonyok atau kulitnya rusak.

Menyimpan buah jeruk baby

Jeruk baby dapat disimpan di lemari es dalam kantong plastik dan dapat bertahan selama 10 – 15 hari. Jika Anda tak memiliki lemari pendingin, jeruk baby juga dapat disimpan pada udara kamar yang segar selama beberapa hari.

Buah jeruk baby yang sudah dikupas hanya mampu bertahan kurang lebih sampai 3 hari, sehingga setelah mengupas jeruk harus segera dimakan, atau jika masih tersisa dapat disimpan ke dalam lemari es dengan dibungkus kantong plastik.

Harga Jeruk Baby

Jika dibandingkan 2020, harga jeruk baby mengalami kenaikan pada 2021, tetapi turun di tahun 2022. Misalnya, jeruk baby Pacitan yang ditawarkan seharga Rp17.500 per kg tahun 2020, naik menjadi Rp25 ribu per kg tahun 2021, tetapi turun menjadi Rp19 ribu tahun 2022.

Begitu pula dengan jeruk baby Malang yang ikut naik dari Rp15.500 tahun 2020 menjadi Rp17.900 per kilo tahun 2021, tetapi turun menjadi Rp15 ribuan tahun 2022. Sedangkan, 1 kilogram jeruk baby Santang naik dari harga Rp29 ribu tahun 2020 menjadi Rp34 ribuan tahun 2021, tetapi turun menjadi Rp30 ribu tahun 2022.

Harga di atas kami rangkum dari berbagai situs di internet. Harga tersebut tidak mengikat karena akan berbeda pada masing-masing daerah. Anda dapat membelinya dengan mudah di toko buah, swalayan atau supermarket terdekat dan memesan jeruk baby secara online.

[Update: Almas]

^[1] Andriano, Catur. 2017. Tips Memilih dan Menyimpan Buah-buahan. Yogyakarta : Diandra Kreatif, hlm. 60.