Meski banyak yang mengatakan bahwa minuman bersoda atau berkarbonasi tidak baik untuk kesehatan, nyatanya minuman ini masih digemari banyak orang. Karena itu, tidak mengherankan jika kemudian kita melihat banyak merk minuman bersoda bertebaran di pasaran. Nah, salah satu yang cukup populer dan menjadi favorit adalah Fanta. Pasalnya, selain tersedia dalam beragam kemasan, seperti pet 250 ml hingga 1.5 liter, harga Fanta pun relatif terjangkau.
Konon pertama kali diperkenalkan di Jerman pada tahun 1940[1], Fanta adalah merk minuman ringan berkarbonasi dengan rasa buah yang diproduksi oleh Coca-Cola Company, Selain Fanta, seperti kita ketahui, Coca-Cola Company juga memproduksi beberapa minuman lain, sebut saja Coca-Cola, Sprite, Ades, Aquarius, Coca-Cola Zero, Coke Light, Minute Maid Pulpy, hingga Frestea.
Produk ini diklaim sebagai merk tertua kedua The Coca-Cola Company dan menjadi brand terbesar kedua di luar Amerika Serikat.[2] Memiliki rasa utama orange atau jeruk, perusahaan juga menghadirkan Fanta dalam beragam varian rasa lainnya, yang diambil dari sari buah-buahan. Karena rasa buah inilah, Fanta dikatakan sudah dikonsumsi lebih dari 130 juta kali setiap hari di seluruh dunia.[3]
Varian Rasa Fanta
Varian rasa Fanta di setiap negara berbeda-beda. Di Indonesia misalnya, Fanta identik dengan rasa strawberry dan mulai dipasarkan sejak tahun 1973. Konsumen Indonesia mencintai Fanta yang identik dengan keceriaan bersama teman dan keluarga, karena ciri khas merek Fanta yang selalu membawa cerita dengan warna yang cerah, rasa buah yang enak, dan karbonasi yang menyegarkan. Selain strawberry, varian Fanta yang beredar di Tanah Air adalah rasa jeruk dan air soda.
Beda di Indonesia, beda pula di Jepang. Di negaranya Doraemon tersebut, Fanta hadir dalam rasa yang sedikit berbeda. Ada varian Fanta FuraFura Shaker Lemon, dengan warna kuning khas buah lemon plus sajian jelly di dalamnya. Selain itu, ada pula varian Fanta Tropical Mango yang terinspirasi dari mangga yang merupakan buah favorit warga Jepang. Varian lainnya termasuk Fanta Fantastic Five, Fanta Ichigo Cream Soda, Fanta Party Mix, Fanta White Banana, Fanta Loves Berry, Fanta R18, hingga Fanta Clear Apple.
Sementara itu, di Negeri Paman Sam, Fanta rasa-rasa setidaknya hadir dalam 12 varian yang bisa dipilih sesuai keinginan. Perusahaan sudah menghadirkan Fanta Orange, Fanta Grape, Fanta Pineapple, Fanta Strawberry, Fanta Peach, Fanta Fruit Punch, Fanta Mango, Fanta Cherry, Fanta Apple, Fanta Grapefruit, Fanta Berry, dan Fanta Green Apple. Selain itu, tersedia juga Fanta Zero Sugar yang diklaim pas untuk mereka yang sedang menjalankan program diet.
Sebenarnya, di Indonesia, selain tiga varian yang sudah disebutkan di atas, Fanta juga sempat menghadirkan beberapa rasa buah lainnya. Fanta Nanas sempat beredar pada tahun 1973 hingga 2007, sedangkan Fanta Anggur dijual pada era 1973 hingga 1990-an dan 2006-2009 serta 2015-2016. Varian rasa lainnya adalah Fanta Mocca (1973-1990an), Fanta Tonic Water (1973-1990an), Fanta Ginger Ale (1973-1990an), Fanta Fruit Punch (2002-2016), Fanta Oranggo (2004-2008), Fanta Elektrik Melon (2004-2008), Fanta Creamy (2005-2008), Fanta Cheersak (2005-2008), Fanta Apple (2006-2008), Fanta Blueberry (2007-2012), Fanta Jeruk Lemon (2009-2011), Fanta Melon (2012-2014), serta Fanta Royal Jeruk, Fanta Royal Anggur, dan Fanta Royal Mix Fruit (2013-2014).
Nutrisi dan Komposisi Fanta
Dalam satu botol Fanta kemasan 250 mg untuk rasa jeruk, dikatakan mengandung energi total 110 kcal, karbohidrat 26 gram, gula 26 gram, natrium 15 mg, dan tanpa lemak total, lemak jenuh, dan protein.[4] Komposisi minuman ini antara lain air berkarbonasi, gula, pengatur keasaman (asam sitrat), perisa sintetik, pengawet (natrium benzoat), minyak jeruk (0,004%), pemanis alami (glikosida steviol (stevia)), pewarna sintetis (kuning FCF CL 15985 & merah allura CI No. 18035).
Sementara, untuk satu botol Fanta rasa stroberi kemasan 250 ml, nutrisi yang dikandung sedikit berbeda. Minuman tersebut dikatakan sudah mengandung 25 gram karbohidrat, 24 gram gula, dan 25 mg natrium, tanpa lemak jenuh dan protein, dengan energi total 100 kcal. bahan untuk membuatnya sama, yakni air berkarbonasi, gula, pengatur keasaman (asam sitrat), perisa sintetik, pemanis alami (glikosida steviol (stevia)), dan pengawet (natrium benzoat). Hanya berbeda pada kandungan pewarna sintetis (Karmoisin CI No. 14720 & kuning FCF CL 15995) serat bubuk stroberi (0,005%).
Tidak sulit mendapatkan Fanta karena produk ini sudah dijual bebas di pasaran.Anda bisa membelinya di berbagai toko kelontong, pusat perbelanjaan, swalayan besar, minimarket, bahkan situs jual beli online. Perusahaan sendiri menghadirkan Fanta dalam kemasan pet 250 ml, 390 ml, 1 L, dan 1,5 L, kemasan can 250 ml dan 330 ml, serta kemasan RGB 200 ml dan 295 ml.
Harga Fanta
| Kemasan Fanta | Harga |
| Fanta Stroberi PET 250 ml | Rp3.500 |
| Fanta Orange PET 250 ml | Rp3.500 |
| Fanta Stroberi PET 1.5 L | Rp15.000 |
| Fanta Orange PET 1.5 L | Rp15.000 |
| Fanta PET 250 ml | Rp33.600 per karton (12 pcs) |
| Fanta PET 1.5 L | Rp175.200 per karton (12 pcs) |
Harga minuman Fanta di atas, baik kemasan 250 ml maupun 1.5 L, kami rangkum dari berbagai sumber, termasuk toko grosir dan beberapa minimarket di dalam negeri. Harga Fanta tersebut tidak mengikat dan dapat berbeda-beda di masing-masing tempat.Untuk memperoleh informasi lebih lengkap, Anda dapat langsung berbelanja ke minimarket atau swalayan favorit Anda.
[1]Wikipedia.Fanta (https://id.wikipedia.org/wiki/Fanta, Online).Diakses 6 Desember 2019.
[2] Coca-Cola Company. Fanta (https://www.cocacola.co.id/produk/fanta, Online).Diakses 6 Desember 2019.
[3] Ibid.
[4] Ibid.
