Info Terbaru Harga Cetakan Kembang Goyang/Antari (Semua Varian)

Bagi Anda penggemar jajanan manis, pasti sudah cukup familiar dengan kue kembang goyang. Kue yang mirip keripik tersebut juga dikenal dengan nama antari. Selain membelinya di pasar, Anda juga bisa membuat jajan antari sendiri di rumah menggunakan cetakan yang harga jualnya tergolong terjangkau.

Sebenarnya, kue kembang goyang adalah jenis kue tradisional khas Indonesia. Namanya sendiri diambil dari proses pembuatannya. Untuk membuat kue tersebut, Anda harus membuat adonan dengan tekstur yang cair namun agak lengket. Setelah itu, adonan dicetak menggunakan alat berbentuk bunga (kembang). Cetakan tersebut didesain dengan bentuk mirip bunga, lengkap dengan tangkainya. Bagian bunga terletak pada gagang dengan posisi menggantung.

Agar adonan dapat tercetak dengan sempurna, Anda harus memasukkan cetakan ke dalam minyak panas dan menggoyang-goyangkannya, sehingga adonan dapat lepas dan digoreng hingga matang.^[1] Bagi Anda yang penasaran dengan rincian langkah membuat antari, Anda bisa mempraktikkan resep berikut.

Resep Kembang Goyang/Antari

• Anda hanya perlu menyiapkan 500 gr tepung beras, 150 gr tepung maizena, 8 sendok makan gula pasir, bubuk vanili, 3 butir telur, air secukupnya, dan minyak goreng. Agar rasa antari lebih sedap, Anda bisa menambahkan sedikit biji wijen yang sudah disangrai atau perasa. Agar antari Anda terlihat cantik, Anda bisa menambahkan dua tetes pasta buah atau pewarna makanan.
• Siapkan wadah plastik atau mangkuk berukuran sedang dan masukkan 3 butir telur. Kocok lepas telur tersebut dan tambahkan gula pasir. Aduk hingga gula larut dan sedikit mengembang. Tuang bubuk vanili sejumput atau seperempat sendok teh. Jangan terlalu banyak menuang vanili, karena bisa membuat adonan menjadi pahit.
• Tuang semua tepung ke dalam mangkuk dan tambahkan air sedikit demi sedikit, sambil diaduk. Tekstur adonan harus pas, tidak terlalu cair atau terlalu kental. Jika adonan terlalu cair, maka adonan akan sulit dicetak dan cepat gosong. Sementara itu, jika adonan terlalu kental, maka adonan akan sulit lepas dari cetakan.
• Panaskan minyak pada api sedang. Setelah cukup panas, kecilkan api dan celupkan cetakan ke dalam minyak panas selama 30 detik. Setelah itu, celupkan cetakan ke dalam adonan dan celupkan ke dalam minyak panas. Goyang-goyangkan cetakan agar adonan lepas dari cetakan. Setelah itu, ulangi langkah tersebut hingga wajan agak penuh dengan adonan kembang goyang.
• Goreng adonan kembang goyang hingga warnanya berubah kecokelatan dan agak keras. Sebagai tips agar antari Anda tidak gosong, Anda perlu membaliknya dengan cepat setelah adonan lepas dari cetakan. Setelah kembang goyang matang, masukkan dalam wadah datar yang dialasi kertas minyak.
• Angin-anginkan antari untuk menurunkan suhunya sekaligus meniriskan minyaknya. Setelah kembang goyang cukup dingin, Anda bisa langsung mengonsumsinya atau mengemasnya dalam wadah toples yang tertutup.

Karena antari di atas tidak memakai pengawet, maka kembang goyang dapat bertahan mulai 2 minggu hingga 1 bulan. Jika ingin lebih awet lagi, bisa disimpan dalam wadah kedap udara dan berada di ruang yang sejuk. Sebelum membeli cetakan kembang goyang untuk membuat resep tersebut, pastikan Anda mengetahui harga dan varian cetakannya.

Harga Cetakan Kembang Goyang/Antari

Perlu Anda ketahui, harga cetakan kembang goyang di atas telah kami rangkum dari berbagai macam sumber, termasuk situs jual beli online. Jika dibandingkan dengan tahun 2020, harga cetakan kembang goyang tahun 2021 hingga 2022 mengalami perubahan.

Sebagai contoh, cetakan kembang goyang/antari super jumbo yang dijual dengan harga Rp12 ribu hingga Rp15 ribuan per item tahun 2020, sedikit naik menjadi Rp20 ribu hingga Rp25 ribu per cetakan tahun 2021. Harganya berubah lagi menjadi Rp22.200 tahun 2022.

[Update: Almas]

^[1] Fuadah, Indri Elma. 2016. Pengaruh Penambahan Tepung Bekatul terhadap Mutu Organoleptik Kue Kembang Goyang. E-Journal Boga, Vol. 5(3): 18-26.