Buah tin, atau yang juga dikenal dengan sebutan buah ara, memang semakin populer di pasar Tanah Air. Jenis buah ini disebut-sebut memiliki banyak manfaat yang baik untuk kesehatan. Jumlah seratnya yang besar sehingga bagus untuk kesehatan pencernaan, serta memiliki kandungan antioksidan dan kalsium yang tinggi. Sayangnya, buah tin segar dijual dengan harga yang cukup mahal.
Jenis buah surga ini kerap dipublikasikan sebagai salah satu komoditas budidaya pertanian unggul, namun masih banyak masyarakat yang belum sadar akan potensi luar biasa yang dimiliki oleh buah tin, baik dari segi manfaat ekonomis maupun manfaat bagi kesehatan. Sehingga, sebagian orang masih enggan untuk membudidayakannya.
Pembudidayaan pohon tin masih jarang ditemukan di tengah masyarakat, sehingga beberapa varietas buah tin harus diimpor dari luar negeri. Karena belum banyak petani Indonesia yang membudidayakan bibit buah tin ini, mengakibatkan harga tanaman tersebut cukup tinggi. Secara nasional, harganya bervariasi karena beberapa faktor yang memengaruhi, yakni jenis varietas buah yang dijual serta ketersediaannya di pasar.
Selain bisa dikonsumsi dalam keadaan segar, buah tin juga dapat dinikmati manfaatnya dalam kondisi yang sudah diolah atau kering dengan harga lebih mahal. Berikut info lengkap harga buah tin di pasaran saat ini.
Harga Buah Tin di Pasaran
| Jenis Buah Tin | Harga |
| Buah Tin Segar per Biji | Rp25.000 |
| Buah Tin Segar 100 gram | Rp27.998 |
| Buah Tin Segar 250 gr | Rp51.000 |
| Buah Tin Kering Kemasan Murah | Rp54.500 |
| Bibit Buah Tin Green Yordan | Rp72.000 |
| Buah Tin Kering 100 gram | Rp75.000 |
| Bibit Buah Tin Brown Turkey | Rp81.000 |
| Buah Tin Dried (Kering) Organik 350 gram | Rp115.500 |
| Buah Tin Kering Turki 500 gram | Rp121.000 |
| Buah Tin Purple Jordan Segar | Rp130.000 |
| Buah Tin Kering Olahan 400 gram | Rp132.000 |
Harga buah tin di atas tentu tidak terikat dan dapat berubah sewaktu-waktu. Sebagai perbandingan, harga buah tin di pasaran pada tahun 2019 berkisar Rp10 ribuan hingga Rp90 ribuan tergantung kemasan dan mereknya. Lalu, pada 2020, harga buah tin olahan seberat 400gr naik dari harga Rp90 ribu menjadi Rp110 ribu.
Memasuki 2021, harga buah tin mengalami perubahan kembali dibandingkan 2020. Misalnya, Bibit Buah Tin Brown Turkey terpantau naik sedikit dari harga Rp60 ribu, menjadi seharga Rp65 ribu. Begitu pula dengan buah tin kering berat 100gr juga naik dengan harga sama, dari Rp60 ribu menjadi seharga Rp65 ribu. Tetapi, untuk buah tin segar tidak mengalami perubahan harga.
Sementara itu, dibandingkan tahun 2021, harga buah tin tahun 2022 mengalami kenaikan. Sebagai contoh, buah tin segar per biji yang dibanderol Rp20 ribu tahun 2021, naik menjadi Rp25 ribu tahun 2022.
Selain bisa dikonsumsi secara langsung untuk mendapatkan manfaat baik dari buah tin, tanaman ini juga bisa dimanfaatkan untuk kesehatan kulit dan kecantikan. Bahkan, beberapa klinik skincare pun banyak yang memanfaatkan ekstrak buah tin dalam sejumlah produknya.
Di Indonesia sendiri, buah tin paling banyak dibudidayakan di daerah Jawa Barat yang merupakan salah satu sentra penanaman buah terbesar di Indonesia. Meski demikian, pemasaran buah tin sudah menyebar luas ke berbagai daerah di Indonesia. Jadi, untuk Anda yang sedang mencari tempat jual buah tin segar, Anda bisa berkunjung ke Bogor, Subang, Bandung, Jakarta, Yogyakarta, dan Denpasar, atau bisa membelinya secara online.
[Almas]
