Info Terbaru Harga Bika Ambon Holland Bakery

Salah satu jenis kue manis dari Holland Bakery yang digemari banyak orang adalah bika Ambon. Bika Ambon yang dijual di roti Holland Bakery dikemas dalam berbagai macam ukuran, mulai dari potongan yang kecil hingga potongan satu loyang utuh, dengan harga yang sesuai potongannya.

Bika ambon Holland Bakery (facebook: @hollandbakery)
Bika ambon Holland Bakery (facebook: @hollandbakery)

Secara umum, bika Ambon merupakan salah satu kue Nusantara yang dikenal sebagai produk unggulan Medan dan diolah secara tradisional. Kue manis ini memiliki ciri khusus pada rotinya, dengan banyak lubang kecil yang mirip sarang tawon pada saat kue tersebut dipotong.

Bacaan Lainnya

Menurut sejarahnya, bika Ambon secara tidak sengaja ditemukan oleh seorang ibu rumah tangga asal Tionghoa yang tinggal di Jalan Ambon, Kota Medan. Wanita tersebut memasukkan tuak yang sering diminum oleh suaminya ke dalam adonan kue. Ketika dipanggang, pada permukaan kue, terlihat banyak lubang kecil yang mirip dengan sarang tawon. Setelah kue bika Ambon dipotong, tampak bagian dalam yang berwarna kuning kecokelatan dengan lubang-lubang yang saling berkaitan.[1]

Di zaman yang modern seperti ini, resep tradisional bika Ambon tersebut sudah dikembangkan dengan memperhatikan -bahan yang dipakai. Agar semua orang bisa mengonsumsi bika Ambon tanpa khawatir dengan kehalalan produk, maka saat ini sudah jarang ditemukan bika Ambon yang memakai tuak.

Bagi Anda yang ingin mencoba usaha bika Ambon, atau ingin mempelajari cara membuat bika Ambon, Anda bisa mencoba resep bika Ambon tanpa tuak yang sudah dikembangkan. Cara membuat bika Ambon tidaklah sulit, karena Anda hanya memerlukan bahan-bahan yang diklasifikasikan menjadi tiga, yaitu bahan biang, bahan tepung, dan bahan santan.

Cara Membuat Bika Ambon

  • Untuk membuat bika Ambon, Anda perlu menyiapkan sejumlah bahan, meliputi 1 sendok teh ragi instan yang masih aktif, 1 sendok teh gula pasir, 50 ml air hangat, 250 ml santan, 2 lembar daun pandan, 5 lembar daun jeruk, bubuk kunyit atau pewarna kuning secukupnya, 1 batang serai, 100 gr , 50 gr tepung terigu, 100 gr gula pasir, sejumput garam, 2 butir telur, dan 1 sendok makan margarin cair.
  • Setelah semua bahan disiapkan, siapkan panci dan campurkan bahan santan yang terdiri dari 250 ml santan, 2 lembar daun pandan, 5 lembar daun jeruk, bubuk kunyit atau pewarna kuning secukupnya, dan satu batang serai. Rebus dengan sedang. Setelah mendidih, biarkan hingga suhu santan turun dan saring ke dalam wadah plastik atau gelas.
  • Sambil menunggu santan siap digunakan, Anda bisa mulai membuat bahan biang yang terdiri dari 1 sendok teh ragi instan yang masih aktif, 1 sendok teh gula pasir, dan 50 ml air hangat. Siapkan gelas atau mangkuk kecil dan tuang semua bahan biang.Aduk menggunakan sendok kayu atau sendok stainless secara perlahan dan konstan. Setelah semua bahan tercampur rata, diamkan bahan biang selama 15 menit.
  • Setelah itu, siapkan wadah plastik berukuran sedang dan tuang tepung tapioka, tepung terigu, gula, dan garam. Aduk semua bahan hingga tercampur rata dan tambahkan santan sebanyak 100 ml atau setengah porsi. Aduk semua bahan hingga mengental dan tambahkan telur serta tuang semua santan yang tersisa. Sambil diaduk, tuang margarin sedikit demi sedikit hingga adonan agak cair.
  • Adonan yang sudah jadi harus difermentasikan dulu dengan cara ditutup menggunakan plastik wrap atau serbet bersih selama 1 jam. Adonan yang sudah set bisa langsung dicetak pada cetakan bika Ambon. Bakar adonan dengan api kecil selama kurang lebih 10 menit atau hingga matang. Bika Ambon yang sudah makan bisa langsung disajikan.

Perlu diingat, saat merebus santan, usahakan tidak terlalu sering mengaduknya, sehingga adonan tidak pecah atau terlalu cair. Pasalnya, santan yang pecah sering dikatakan dapat membuat rasa bika Ambon menjadi kurang sedap dan kurang wangi.

Bagi Anda yang tidak memiliki waktu luang untuk membuat bika Ambon, Anda tidak perlu khawatir. Pasalnya, Anda masih bisa membelinya di Holland Bakery. Namun, sebelum membelinya, pastikan Anda mengetahui harganya. Berikut rincian harga bika Ambon Holland Bakery untuk saat ini.

Bika ambon Holland Bakery (facebook: @hollandbakery)
Bika ambon Holland Bakery (facebook: @hollandbakery)

Harga Bika Ambon Holland Bakery

Jenis Bika Ambon Holland BakeryHarga
Bika Ambon PotongRp5.700
Bika Ambon CupRp7.500
Bika Ambon UtuhRp112.200

Informasi harga kue bika Ambon Holland Bakery di atas kami rangkum dari berbagai sumber, termasuk layanan ojek online. Jika dibandingkan penawaran sebelumnya, harga kue bika Ambon Holland Bakery di pasaran saat ini cenderung naik. Misalnya, bika Ambon potong yang semula dijual seharga Rp5 ribu, sedikit naik menjadi Rp5.700. Begitu pula harga bika Ambon utuh yang naik dari Rp93 ribu menjadi Rp112.200. Untuk info lebih lanjut, Anda dapat mengunjungi outlet Holland Bakery terdekat.

Perlu Anda ketahui, tak sedikit pertanyaan kue bika Ambon Holland Bakery dapat tahan berapa lama. Umumnya, bika Ambon, termasuk produk dari Holland Bakery, dapat bertahan antara 3–5 hari pada suhu ruangan dan bisa bertahan seminggu di dalam kulkas. Untuk itu, ada baiknya membeli kue bika Ambon tersebut sesuai kebutuhan.

Harga Kue Basah Holland Bakery

Varian Kue Basah Holland BakeryHarga
Kue Ku KetanRp5.200
Dadar GulungRp7.500
Kue PepeRp7.500
Arem-arem (Lontong)Rp8.100
Lemper IkanRp8.600
Lemper AyamRp9.700
Bacang Nasi Ayam ManisRp19.800

Selain dapat mengakses harga kue Holland Bakery lewat situs resminya, Anda pun bisa langsung melakukan pemesanan lewat GoFood dan GrabFood. Perlu diingat, harga kue basah Holland Bakery di atas bisa mengalami perubahan sewaktu-waktu, tergantung kebijakan pihak penjual.

[Update: Ditta]

[1] Sayekti, Dyah Dwi. 2014. Pengaruh Penambahan Puree Wortel (Daucus Carota L.) dan Waktu Fermentasi terhadap Hasil Jadi Bika Ambon. e-Journal Boga Universitas Negeri Surabaya, Vol. 3(1): 131-140.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *