bank mandiri menjadi salah satu bank nasional yang cukup digemari masyarakat Indonesia untuk menyimpan uang dan bertransaksi. Pasalnya, berbagai layanan dapat dinikmati oleh nasabah, termasuk transfer dana. Layaknya bank-bank lain, jika nasabah hendak mengirimkan uang ke rekening bank lain, maka akan dikenakan sejumlah biaya per transaksi, tergantung media melakukan transfer tersebut.
Anda pasti sudah familiar dengan Bank Mandiri. Bank yang memiliki kantor pusat di Jakarta dan didirikan sejak tahun 1998 tahun silam ini termasuk bank terbesar di Tanah Air dalam hal aset, pinjaman dan deposito. Bank Mandiri merupakan gabungan dari empat bank milik pemerintah, antara lain Bank Bumi Daya (BBD), Bank Dagang Negara (BDN), Bank Ekspor Impor Indonesia (Bank Exim), dan Bank Pembangunan Indonesia (Bapindo).
Untuk memudahkan transaksi para nasabah, hingga Juni 2013 lalu, Bank Mandiri memiliki 1.811 cabang dan sekitar 11.812 mesin ATM yang tersebar di 34 provinsi yang ada di Indonesia. Saat ini, Bank Mandiri juga termasuk bank dengan jumlah nasabah yang besar karena adanya beragam layanan yang ditawarkan oleh Bank Mandiri, mulai dari tabungan, ATM, deposito, kartu kredit, pinjaman, pembayaran, hingga fasilitas e-banking lewat internet atau SMS agar para nasabah makin mudah dan praktis saat melakukan transaksi keuangan.
Metode Transfer Bank Mandiri
Layanan transfer di Bank Mandiri sendiri dapat dilakukan melalui berbagai cara. Metode paling umum digunakan adalah via ATM Bank Mandiri. Mesin ATM Mandiri sekarang sudah bisa digunakan oleh seluruh kartu Mandiri Debit, kartu kredit Mandiri Visa dan Master, kartu Bank Syariah Mandiri (BSM), kartu dengan logo LINK, kartu dengan logo ATM Bersama, logo Prima, Visa/Plus, MasterCard/Cirrus, hingga kartu berlogo JCB dan Union Pay. Besaran batas transfer menggunakan ATM Mandiri bervariasi, tergantung jenis kartu ATM yang Anda pakai.
Metode lainnya yang dapat digunakan adalah lewat online, yang sekarang dinamakan Livin’ by Mandiri. Ini adalah salah satu layanan Bank Mandiri berbasis internet, yang diklaim tampil dengan wajah baru untuk menghadirkan kenyamanan serta kemudahan lebih dalam memperoleh informasi dan melakukan aktivitas transaksi keuangan. Menurut situs resminya, Mandiri Online sudah tersedia dalam dua bentuk layanan, yakni Mandiri Online Web dan Mandiri Online App.
Menurut pihak Bank Mandiri, layanan internet bank yang mereka hadirkan menawarkan beragam keunggulan, di antaranya tampilan yang lebih lengkap dan nasabah cuma memerlukan 1 user ID dan password dam 1 MPIN yang sama. Tidak cuma itu, juga didukung teknologi metode autentikasi baru yang memberikan keamanan dan kenyamanan. Nasabah tidak perlu lagi menggunakan token untuk bertransaksi di internet banking, cukup dengan menggunakan fitur mobile app approval, yaitu approval transaksi dengan menggunakan aplikasi Mandiri Online.
Biaya Transfer Dalam Negeri Bank Mandiri
Jenis Transaksi | Biaya |
Transfer ke Rekening Bank Mandiri | Gratis |
Transfer ke Rekening Bank Lain | Rp5.000 |
Pembayaran Kartu Kredit Bank Lain | Rp25.000 |
SKNBI Nasabah Internal | Rp2.900 |
SKNBI Nasabah Walk-in | Rp2.900 |
Informasi biaya transfer dalam negeri Bank Mandiri di atas kami rangkum langsung dari website resmi bank yang bersangkutan. Perlu Anda catat bahwa biaya tersebut tidak mengikat dan dapat berubah sewaktu-waktu. Meski demikian, jika dibandingkan ketentuan sebelumnya, tarif yang ditetapkan Bank Mandiri hingga detik ini masih tetap.
Biaya Transfer luar Negeri Bank Mandiri
Jenis Transaksi | Biaya |
Transfer Antar-Cabang Bank Mandiri | USD 2,5 |
Transfer ke Rekening Bank Lain | 1,8% (minimal USD 5, maksimal USD 150) |
Daftar biaya transfer luar negeri Bank Mandiri di atas juga kami rangkum langsung dari website resmi bank yang bersangkutan. Perlu Anda catat bahwa biaya tersebut tidak mengikat dan dapat berubah sewaktu-waktu. Meski demikian, jika dibandingkan ketentuan sebelumnya, tarif yang ditetapkan Bank Mandiri hingga detik ini juga masih tetap.
Biaya Transfer ATM Mandiri
jaringan ATM | Biaya |
ATM Mandiri | Gratis |
ATM Merah Putih | Rp4.000 per transaksi |
ATM Bersama | Rp6.500 per transaksi |
ATM Prima | Rp6.400 per transaksi |
Visa Plus | N/A |
Informasi biaya transfer lewat ATM Bank Mandiri di atas kami kutip langsung dari website resmi pihak bank yang bersangkutan. Perlu Anda ingat bahwa biaya transfer lewat ATM Bank Mandiri tersebut tidak mengikat dan dapat berubah sewaktu-waktu. Selain untuk transfer, ATM Bank Mandiri juga dapat digunakan untuk pembayaran tagihan listrik, PAM, PBB, dan lainnya.
Biaya Transfer Mandiri Internet Bisnis
Jenis Transaksi | Biaya |
Transfer Antar-Rekening Mandiri | Gratis |
Transfer Online | Rp6.500 per transaksi |
Transfer SKN/LLG | Rp2.900 per transaksi |
Transfer RTGS | Rp15.000 per transaksi |
International Transfer with SPI | USD 30 |
Daftar biaya transfer Mandiri Internet Bisnis di atas juga sudah kami rangkum dari situs resmi pihak bank yang bersangkutan. Apabila dibandingkan ketentuan sebelumnya, biaya transfer RTGS turun dari Rp30 ribu menjadi Rp15 ribu per transaksi. Untuk informasi lebih detail, Anda dapat mengunjungi kantor cabang Bank Mandiri terdekat.
Biaya Transfer Mandiri via BI Fast
Selain menggunakan produk Bank Mandiri, nasabah sekarang juga dapat melakukan transfer antar-rekening bank melalui BI Fast. Ini adalah sebuah infrastruktur sistem pembayaran ritel nasional untuk memfasilitasi pembayaran ritel secara real-time, aman, efisien, dan tersedia setiap saat selama 24 jam sehari dalam satu minggu.
Kepesertaan BI Fast terbuka bagi bank, lembaga selain bank (LSB), dan pihak lain yang memenuhi kriteria yang ditetapkan. Bank, LSB, dan pihak lain dapat mendaftarkan kepesertaan BI Fast melalui front office perizinan di Bank Indonesia dengan memenuhi persyaratan kelengkapan dokumen yang diatur melalui Peraturan Anggota Dewan Gubernur (PADG) BI Fast.
Lalu, berapa biaya yang dikenakan saat melakukan transfer dengan layanan tersebut? Dilansir dari situs resmi Bank Indonesia, biaya layanan BI Fast dikenai sebesar Rp2.500 per transaksi, lebih terjangkau dari transfer online dengan biaya Rp6.500 per transaksi. Sementara itu, batas nominal transaksi alias limitnya mencapai Rp250 juta per transaksi.